
UMK News - Menyambut tahun akademik baru, Universitas Muhammadiyah Kuningan kembali menggelar Baitul Arqam (BA) Dosen sebagai forum penguatan ideologi, kepemimpinan, dan komitmen persyarikatan. Kegiatan ini dibuka pada Kamis (4/9/2025) di Kampus 1 dan akan berlangsung hingga Sabtu (6/9/2025).
Suasana pembukaan berlangsung khidmat dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Sang Surya, serta laporan kegiatan oleh Direktur Akademik dan AIK UM Kuningan, Sukisno, M.Pd.
Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UM Kuningan, Dr. M. Nurul Yamin, M.Si., menegaskan bahwa ideologi Muhammadiyah adalah ruh yang harus terus dijaga.
“Eksistensi organisasi sangat tergantung pada bagaimana ideologinya dirawat. Ideologi itu ibarat nyawa bagi tubuh organisasi. Merawat ideologi berarti merawat UM Kuningan,” ujarnya.
Senada, Rektor UM Kuningan, Dr. apt. Wawang Anwarudin, M.Sc., menyampaikan bahwa peran dosen tidak berhenti pada ruang kelas.
“Dosen bukan hanya pengajar, tapi juga pendakwah. Baitul Arqam ini menjadi ruang refleksi, sekaligus pijakan untuk memperkuat komitmen kita memajukan persyarikatan Muhammadiyah melalui pendidikan,” ungkapnya.
Kegiatan Baitul Arqam Dosen tahun ini dikemas lebih variatif. Selain materi pokok seputar ideologi Muhammadiyah, manhaj tarjih, kepemimpinan, dan pengembangan wawasan, peserta juga mengikuti outbound, tadabbur Qur’an, hingga penampilan seni. Semua rangkaian diarahkan untuk membangun kebersamaan, memperdalam spiritualitas, serta memperkuat identitas dosen UM Kuningan sebagai intelektual muslim yang berkemajuan.
Dengan semangat ini, UM Kuningan berharap seluruh dosen mampu menghadirkan peran ganda: mencerdaskan kehidupan bangsa sekaligus berdakwah melalui teladan dan karya nyata.